Bendungan Bener yang berlokasi di Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, ini salah satunya. Pada tahap-tahap pengerjaannya,proyek bendungan tersebut dinaungi Kementerian Pekerjaan Umum dan PerumahanRakyat (PUPR). Sejak 2017, PUPR sudah memulai proses pembangunan Bendungan Bener.
Dibangun 3 BUMN Karya
Pemilik proyek Bendungan Bener ini adalah Balai Besar Wiayah Sungai (BBWS) Serayu Opak yang berada di bawah Ditjen SumberDaya Air PUPR. Proyek ini digarap oleh BUMN Karya, yakni PT Brantas Abipraya(Persero), PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, dan PT Waskita (Persero)Tbk. Total nilai proyek ini dilansir mencapai Rp2,06 triliun.
Dikutip dari laman resmi Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), total anggaran investasi yang digelontorkan pemerintah untuk proyek Pembangunan Bener sebesar Rp 2,060 triliun. Sumber anggaran tersebut diperoleh dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara atau Daerah(APBN/D).
Bendungan Bener akan berkapasitas sebesar 100.94 meter kubik.Dikutip dari laman resmi sda.pu.go.id,Direktur Jenderal Sumber Daya Air PUPR, Jarot Widyoko, mengatakan,bendungan ini bermanfaat untuk mengairi lahan seluas 1.940 hektare, menyediakan air baku 1.500 liter per detik, dan Pembangkit Listrik Tenaga Air(PLTA) 6 Mega Watt. Selain itu, juga bertujuan untuk mengurangi banjir,konservasi, dan pariwisata.